Kelurahan Panji Soroti Fasilitas Publik Terbengkalai, Minta Kepastian Pengelolaan
KUTAI KARTANEGARA — Pemerintah Kelurahan Panji, Kecamatan Tenggarong, menyoroti kondisi sejumlah fasilitas publik yang terbengkalai, meski telah direhabilitasi. Salah satu yang disorot adalah Taman Replika yang hingga kini belum difungsikan secara optimal.
Lurah Panji, Isnaniah, menyampaikan bahwa pihaknya telah berulang kali menyampaikan persoalan ini dalam berbagai forum resmi, seperti Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan rapat lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Miniatur itu sudah direhabilitasi, tetapi sampai sekarang belum dioperasikan. Asetnya masih milik PU. Saya tidak tahu apakah sudah diserahkan ke Dinas Pendidikan atau Pariwisata,” ujar Isnaniah, Selasa (15/7/2025).
Minimnya pengawasan membuat taman tersebut kerap disalahgunakan oleh anak-anak dan remaja. Sejumlah aktivitas negatif seperti merokok, konsumsi minuman keras, hingga bolos sekolah ditemukan di area taman. Linmas Kelurahan Panji pun kerap turun tangan membubarkan kerumunan.
“Karena pagar terbuka, aksesnya mudah dan tidak ada pengawasan,” jelas Isnaniah.
Selain Taman Replika, kondisi serupa juga terjadi di Waduk Panji. Meski kelurahan tidak memiliki kewenangan langsung dalam pengelolaan, Isnaniah menegaskan pihaknya siap terlibat aktif melalui karang taruna dan linmas, asalkan ada kejelasan status dan dukungan dari OPD terkait.
“Kami hanya pemangku wilayah, tapi kalau memang tidak dikelola, kami siap membantu,” tegasnya.
Kelurahan Panji merupakan wilayah yang menaungi sejumlah objek wisata kota, termasuk Taman Kota Raja. Meskipun terbatas secara kewenangan, Isnaniah menegaskan bahwa pihaknya tetap berkomitmen menjaga kebersihan dan ketertiban.
“Kami tidak pegang aset, tapi tetap kami jaga. Ini bagian dari wajah kelurahan kami,” tutupnya.
Kelurahan Panji sebelumnya meraih Juara I Lomba Kelurahan dan Desa se-Kukar tahun 2024, sebagai bentuk pengakuan atas kepedulian terhadap lingkungan dan pengelolaan fasilitas publik. (adv/rh)
