KEMBARATIMUR – Warga RT 07 Gang Seroni, Desa Sangatta Utara, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur, menyembelih 11 ekor sapi dalam momen Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, Kamis (29/6/2023).
Ketua RT 07 Sangatta Utara, Suryadi Six menyebutkan, pemotongan hewan kurban di lingkungan warga RT 07 merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun selepas shalat idul adha.
“Ini sudah berjalan 7 tahun, cuma yang saya ingat tiga tahun ini. Kemarin 9, kemudian kemarin-nya 7 ekor, dan sekarang ini 11 ekor,” ujarnya.
Suryadi merinci kesebelas ekor sapi kurban yang dihimpun kali ini. Kata dia, 6 ekor didapat dari hasil arisan warga RT 07, berikut 5 ekor lainnya dari masyarakat setempat dan pemerintah daerah. “Arisannya 6, bantuan dari warga-warga dan pemerintah 5 jadi 11. Harapannya kedepan, ya arisannya dilanjut,” jelasnya.
Senada, Yusriadi selaku bendahara RT 07 berharap pemotongan hewan korban yang kemudian dibagi-bagikan kepada warga sekitar, terus berlanjut. Bahkan jika bisa, tahu depan jumlah hewan kurban yang dihimpun semakin bertambah. “Mudah-mudahan tahun depan lebih dari 11 ekor,” tuturnya.
Pada tahapan penyembelihan dan pemotongan, semuanya dibantu belasan warga setempat. Yuliansyah alias Ijul, Warga setempat mengaku senang dan bangga atas kegiatan dan kekompakan warga dibawa koordinasi Ketua RT 07. “Ya saya sangat senang dan bangga dengan Ketua RT kita dalam memimpin warganya, mungkin kalau ada kelebihan daging kurban nanti dibagikan ke warga lainnya. Mudah-mudahan nanti juga lebih banyak bantuan datang dari pemerintah untuk warga di sini,” tukas Ijul.
Sementara itu, Guru Rahmat yang juga sebagai warga setempat mengajak semua pihak agar terus bersama-sama menebar kebaikan dan ibadah. Ibadah qurban merupakan bentuk pengorbanan harta untuk menyembelih hewan ternak yang halal dan membagikan dagingnya kepada orang-orang yang berhak menerimanya.
“Jadi kurban tidak ada kata sudah, kecuali mati, tuhan juga tidak ada kata sudah memberikan kita rezeki ya kan. Kami mengajak kepada jamaah, warga 07, warga RT 40, warga RT 53 dan sekitarnya, bersama-sama kita berkurban, kalau bukan kita siapa lagi,” pungkasnya. (fitrah).
