Kembaratimur.com – Musibah kebakaran yang menghanguskan puluhan bangunan di kawasan Simpang Munthe, RT 26, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada, Sabtu (13/8/2022) membuat banyak kalangan prihatin dan empati.
Pihak yang berempati di antaranya Laskar Merah Putih (LMP) Kutim, Kerukunan Keluarga Pinrang (KKP) Kutim, Pemuda 45, dan Baznas Kutim. Keempat pihak ini langsung meninjau lokasi kebakaran pada sekira pukul 17.30 Wita.
Dari kejadian itu, mereka berharap agar korban yang bangunan ruko, barak dan rumahnya terbakar, dapat menerima ujian ini dengan tabah.
Menjelang magrib di lokasi, anggota dan pengurus LMP Kutim pun melakukan pemasangan tenda darurat berukuran 5×6 meter.
Ketua LMP Kutim, Lukman, ST.MT menyatakan, apa yang dilakukan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap korban kebakaran. Menggerakkan anggota LMP agar segara melakukan pemasangan posko darurat.
“Ini salah satu bentuk kepedulian tanggap terhadap kondisi darurat bencana, dan harus ada tindakan kongkrit,” kata Lukman.
Tidak hanya itu, Lukman juga langsung mengerahkan anggota LMP untuk melakukan penggalangan dana bagi korban kebakaran. Aksi itu dilakukan di depan area kebakaran sampai pukul 23.00 Wita.
Tak hanya LMP, rasa empati juga ditunjukan oleh Pemuda 45. Mereka berjibaku memasang tenda posko bencana di lokasi kebakaran.
Dari KPP Kutim, tampak hadir Amrullah Cakke, SS. Pria yang juga menjabat sebagai Dewan Pengawas Baznas Kutim itu datang ke lokasi kebakaran bersama dengan Komisioner Baznas Kutim Narwah LC.
Sebagai pengelola Baznas, Narwah menyatakan, bantuan Baznas akan segera dibagikan kepada masyarakat yang terdampak bencana kebakaran.
Diketahui, musibah kebakaran tersebut menghanguskan 3 bangunan ruko, rumah barak 12 pintu dan 8 pintu serta 5 unit rumah tunggal. Sedikitnya ada 30 kepala keluarga (KK) yang terdampak dalam peristiwa tersebut. (*).
