
Kembaratimur.com – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim, Puguh Harjanto mengaku optimis bisa mencapai target realisasi investasi sebesar Rp 54 triliun pada 2022.
Meskipun terjadi peningkatan, Puguh Optimis Kaltim bisa memenuhi target tersebut, hal tersebut dimungkinkan karena beberapa parameter yang ada bisa memungkinkan mengalami peningkatan capaian di tahun 2022.
Puguh menyatakan, Pemrov Kaltim telah menargetkan nilai investasi Rp 54 triliun atau lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.
Diketahui, target investasi Kaltim Rp 32 triliun yang diberikan Kementerian Investasi/BKPM tahun 2021 berhasil dipenuhi dengan capaian yang sebesar Rp 41,18 triliun.
“Target tahun 2022 Rp 54 triliun, agak jauh dari target awal kita di tahun ini Rp 35 triliun realisasi di tahun lalu 41,18 triliun,” ujar Puguh.
Kenaikan target nasional tersebut menurut Puguh dikarenakan Presiden Joko Widodo yang awalnya menargetkan Rp 900 triliun, naik menjadi Rp 1.200 triliun.
Puguh mengaku, pihaknya saat ini sedang melakukan evaluasi strateginya dengan Kabupaten dan kota untuk mencapai target yang sudah diberikan serta strategi pendekatan, peningkatan laporan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dari seluruh pelaku usaha.
Selain itu, aku Puguh, pihaknya juga tengah mengevaluasi beberapa laporan LKPM yang tahun lalu masih membutuhkan koreksi.
“Sekarang di salah satu fitur di Online Single Submission Risk-Based Approach (OSS RBA) sudah memasukkan fitur pengawasan yang harapan kita bisa dimaksimalkan,” terangnya. (*).