Kutai Timur

Reses di RT 33 Sansel: Warga Curhat soal Banjir, Yusri Yusuf Siap Kawal Solusi

KURAI TIMUR, KEMBARA TIMUR – Hujan deras bukan hanya membawa kesejukan, tetapi juga keresahan bagi warga RT 33, Gang Naga, Desa Sangatta Selatan, Kecamatan Sangatta Selatan (Sansel) Genangan air yang rutin datang seolah menjadi tamu tak diundang yang merugikan para petani setempat. Inilah yang menjadi sorotan utama dalam reses anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Yusri Yusuf, pada Rabu (26/3/2025).

Di hadapan Yusri Yusuf, warga mencurahkan kegelisahan mereka terkait banjir yang kerap merendam lahan pertanian, menyebabkan gagal panen dan menurunkan produktivitas. Kondisi ini diperparah dengan minimnya penerangan di Jalan Poros Ring Road, yang membuat warga was-was setiap kali harus melintas di malam hari.

Tak berhenti di situ, keluhan juga muncul soal kondisi Jalan Poros Muara Gabus yang rusak dan berlubang. Setiap kali hujan turun, jalanan berubah menjadi jebakan lumpur yang menyulitkan warga dalam beraktivitas, termasuk mengangkut hasil pertanian ke pasar.

Mendengar berbagai keluhan ini, Yusri Yusuf menegaskan komitmennya untuk mengawal aspirasi warga agar segera mendapatkan tindak lanjut dari pemerintah daerah.

“Kami akan memproses pembangunan jalan, penerangan, dan drainase agar bisa terlaksana secara bertahap mulai bulan September,” ujar Yusri Yusuf.

Meski perbaikan tak bisa dilakukan seketika, harapan mulai tumbuh di antara warga. Mereka berharap janji yang disampaikan dalam reses ini bukan sekadar wacana, melainkan langkah konkret yang benar-benar bisa mengubah kondisi lingkungan mereka menjadi lebih baik.

Dengan adanya komunikasi langsung antara masyarakat dan wakil rakyat, warga RT 33 kini menunggu bukti nyata dari komitmen yang telah diucapkan. Akankah September menjadi awal perubahan bagi mereka? Waktu yang akan menjawab.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button