KUTAI KARTANEGARA — Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kebakaran dan situasi darurat. Namun hingga kini, dua kecamatan di Kukar masih belum memiliki armada pemadam kebakaran.
Kepala Disdamkarmatan Kukar, Fida Hurasani, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya memiliki 9 unit armada di Markas Komando (Mako), 2 unit di Pos Patimura, serta masing-masing satu unit di 18 kecamatan. Sementara itu, 10 desa telah memiliki unit pemadam kebakaran secara mandiri.
“Masih ada dua kecamatan yang belum memiliki armada, yaitu Kecamatan Muara Wis dan Kota Bangun Darat. Ini menjadi perhatian kami karena idealnya semua kecamatan memiliki armada sendiri,” ujar Fida, Senin (3/3/2025).
Fida menambahkan, pihaknya menargetkan pendirian pos pemadam di seluruh kecamatan untuk menjangkau wilayah lebih luas. Namun, ia menegaskan bahwa kesiapan sumber daya manusia dan perlengkapan tetap menjadi tantangan utama.
“Keberadaan pos saja tidak cukup. Kami juga butuh petugas yang siap bertugas dan peralatan pendukung. Untuk sementara, bantuan akan tetap dikirim dari Mako jika terjadi kebakaran di wilayah yang belum memiliki pos,” jelasnya.
Fida juga mengimbau masyarakat agar aktif dalam kegiatan relawan kebakaran, terutama di desa dan kecamatan yang masih minim fasilitas.
“Yang terpenting adalah kesiapsiagaan personel. Peralatan bisa menyusul dan akan kami upayakan secara bertahap,” pungkasnya. (adv/rh)