PENAJAM – Korban tenggelam di Perairan Tanjung Jumlai, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), ditemukan meninggal dunia pada Minggu pagi (20/4/2024), setelah tiga hari pencarian yang dilakukan oleh tim gabungan.
Korban, Moh Ali Maulana Yusuf (21), warga RT 12 Desa Girimukti, sebelumnya dilaporkan hilang pada Jumat (18/4/2024) setelah mencoba berenang menuju kapal yang terlepas saat ia sedang memancing bersama dua temannya. Meskipun telah diperingatkan soal kondisi gelombang yang kuat, ia tetap melanjutkan niatnya, dan akhirnya terbawa arus.
Muhammad Sukadi Kuncoro, Kepala BPBD PPU, mengungkapkan bahwa jasad korban ditemukan oleh nelayan pada pukul 06.58 WITA.
“Korban ditemukan mengapung dengan ciri-ciri pakaian yang dikenakan, yaitu kaos merah dan celana pendek coklat tua, sekitar 5,69 mil dari titik awal ia dilaporkan hilang. Kami langsung mengevakuasi jasadnya,” jelas Kuncoro.
Setelah ditemukan, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka di Desa Girimukti.
Kuncoro mengimbau agar warga yang beraktivitas di laut lebih waspada, terutama saat ombak dan arus laut sedang kuat. (Adv)