PENAJAM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah melakukan pendataan inventarisasi Gas Rumah Kaca (GRK) guna menyusun kebijakan pengurangan emisi di wilayah tersebut.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim dan menjaga keseimbangan lingkungan di tengah perkembangan wilayah PPU.
Kepala Bidang Tata Lingkungan DLH PPU, Rochmat Agus Purwanto, mengungkapkan bahwa pendataan ini melibatkan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait dengan sektor emisi, seperti Dinas Pertanian, Dinas PUPR, serta Dinas Perdagangan.
“Kami telah mengirimkan permintaan data kepada OPD terkait, dan beberapa di antaranya sudah memberikan respons. Saat ini, data tersebut sedang dalam tahap analisis,” ujar Agus, Rabu (12/3/2025).
Menurutnya, pendataan ini bertujuan untuk memetakan sumber emisi gas rumah kaca yang ada di PPU. Data yang diperoleh nantinya akan menjadi dasar penyusunan kebijakan lingkungan serta strategi mitigasi perubahan iklim.
Pendataan ini mencakup berbagai sektor utama, termasuk pertanian, industri, limbah, transportasi, dan sektor lainnya yang berkontribusi terhadap emisi GRK.
Setelah semua data terkumpul, hasil analisis akan diserahkan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) PPU, sebelum diteruskan ke DLH Provinsi.
“Harapannya, langkah ini bisa membantu mengendalikan emisi dan menjaga keberlanjutan lingkungan di PPU,” pungkasnya. (Adv)