Sejumlah Desa Kesulitan Akses Sapras Perbankan, DPMD Kukar Gandeng Bankaltimtara


Kutai Kartanegara – Peningkatan status Indeks Desa Membangun (IDM) menjadi Mandiri memiliki tantangan tersediri bagi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kutai Kartanegara (DPMD Kukar).

Dari berbagai indikator yang wajib dipenuhi setiap desa. Salah satu kendala yakni sarana prasarana perbankan, terutama di daerah terpencil. Sebab, anggaran berupa insentif, hingga bantuan yang disalurkan secara non tunai.

“Yang kita agak sulit ini indeks ekonomi terhadap akses perbankan di desa terpencil, makanya kami dorong desa-desa melalui BUMDes bisa memiliki akses perbankan,” kata Kadis PMD Kukar, Arianto, Minggu (22/10/2023).

Pihaknya mengandeng Bankaltimtara selaku mitra Pemkab Kukar, untuk menyediakan fasilitas Sapras di semua desa.

Arianto menjelaskan, pembayaran insentif pengurus RT, guru ngaji dan sebagainya dilakukan non tunai atau lewat transfer. Secara otomatis mereka mengambil diperbankan. Jika tidak ada di desa, tentu mereka harus jauh-jauh mengambilnya.

“Jika agen Bankaltimtara ada disemua desa maka kegiatan ekonomi itu semakin meningkat karena masuknya aktivitas perbankan. Itu yang masih kami pantau,” tandasnya. (ah)

Exit mobile version