Menentukan Kawasan Pengemban Pangan Terintegrasi Infrastruktur Pendukung di Kutim

Kembaratimur.com – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), David Rante berpendapat, daerah perlu menentukan kawasan pertanian yang mengembangkan komoditas pangan, hortikultura, buah-buahan dan aneka tanaman pangan yang terintegrasi dengan infrastruktur pendukung, termasuk jalan tani.

Hal tersebut dijelaskan sebagai upaya kemandirian pangan, bahkan hasil komoditas pangan Kutim bisa diekspor ke luar daerah.

“Kita berharap kepada pemerintah untuk menentukan daerah atau wilayah-wilayah yang memang sangat tepat untuk pengembangan produksi pangan yang lain, seperti jagung, tanaman kedelai dan lainnya, sehingga kedepannya kita menghasilkan kebutuhan pangan yang mandiri bahkan bisa di ekspor,” ujar David di Kantor DPRD Kutim, Senin (31/10/2022).

Politisi partai Gerindra tersebut mengungkapkan infrastruktur jalan usaha tani menjadi hal terpenting dalam peningkatan produksi pertanian.

“Infrastruktur dasar seperti jalan, baik itu jalan penghubung antar kecamatan, penghubung antar desa, termasuk jalan usaha tani. Ini yang sebenarnya harus di perhatikan oleh pemerintah,” paparnya

Menentukan kawasan pengembangan pangan secara terintegrasi dinilai penting. Terlebih Kutim akan menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (Ital).

Exit mobile version